30 Oktober, 2015

Shehrazat Episode 89 (30 Oktober 2015): Waduh Kasihan Banget Nih Ahu!


Shehrazat Episode 89 (30 Oktober 2015): Waduh Kasihan Banget Nih Ahu! || Halo pencinta drama Turki khususnya serial Shehrazat, lagi-lagi ketinggalan gak nonton lagi? seperti biasa tenang aja, silakan simak cerita ulangnya per episode di blog kabar sensasi karena adminnya rajin posting loh. Kali ini sudah masuk ke episode delapan puluh sembilan ya dimana cerita sebelumnya si musuh dalam selimut yang bernama Eda itu tidak hanya ingin menghancurkan Shehrazat tapi juga ingin ngobrak-abrik rumah tangga Bennu bahkan ingin menjatuhkan Binyapi. Eda memang edan bukan? terus cerita selanjutnya gimana?

Tunggu dulu ya, ini buat yang ketinggalan cerita sebelumnya silakan baca di Shehrazat Episode 88 (29 Oktober 2015).

Dan Shehrazat Episode 89 (30 Oktober 2015) ceritanya adalah  Ada acara pameran lukisan yang dilakukan oleh Onur dan Shehrazat. Dalam acara itu Buket diundang yang otomatis datang sama Fusun dan Ali. Ditempat pameran itu rupanya ada Selin si mantan selingkuhannya Fusun.Dengan polosnya Ali ngobrol dengan Selin dan minta agar kembali mejadi guru melukisnya Buket, Ali minta Selin agar datang ke rumah Fusun untuk mengajari Buket melukis. Selin senang mendengar tawaran itu tapi tiba-tiba Fusun datang lalu mengajak Ali dan anak-anak pulang.

Ahu di rumah Taner cuma berduaan karena Oya sedang pergi. Ahu nampak pusing pala berbi lalu dengan sok perhatian Taner memberikan obat, ya bilangnya itu obat sakit kepala tapi aslinya itu obat anu gitu deh. Saat tidak sadar Taner pun meniduri Ahu, begitu sadar Ahu marah-marah dong tapi saat itu Taner justru menegaskan bahwa mulai esok Ahu akan dijadikan sebagai psk. Ahu marah tapi yang ada malah di gambari sama Taner yang rupanya seorang mucikari.

Seyen akhirnya menemui ayahnya lalu bilang bahwa sudah menikah dengan Burak. Semi kaget dan langsung pergi bahkan bilang "mulai sekarang kau bukan putri ayah".

Begitu sampai rumah Fusun bicara dengan Ali untuk membatalkan penawrannya dengan Selin. Ali bilang tidak bisa tapi Fusun terus minta untuk dibatalkan. Fusun mulai was-was karena Selin kini tau tempat tinggalnya. Fusun terus teringat masa-masa selingkuhnya dengan Selin. Fusun sangat sedih dan menyesali perbuatannya, hingga tak sadar ngamuk dan merobek-robek lukisan dirinya yang dulu dibuat oleh Selin.

Ahu mengemasi barangnya dan ingin pergi karena tak ingin jadi psk. Taner tak mengijinkannya. Oya pun merayu dan meyakinkan Ahu agar menerika pekerjaan itu. Ahu takut nanti kalo ketahuan harga dirinya hancur bahkan ibunya bisa jantungan.

Onur telpon kantor Shehrazat tapi yang ngangkat adalah Ghani. Onur tanya kemana Shehrazat, Ghani bilang sedang makan malam dengan rekannya bernama Ikhsan. Onur agak kaget karena setaunya Sherhazat makan siang dengan rekan kerjanya tapi seorang wanita. Onur mulai cemburu deh. Setelah jam makan siang si Onur menjemput Shehrazat ke kantor, keduanya nampak baik-baik saja. Tapi gimana selanjutnya? mengingat Onur sedang nahan rasa cemburu.

Oke deh, Shehrazat Episode 89 (30 Oktober 2015) sampai disini doang, ketemu lagi sama admin di postingan berikutnya tetap di blog kabar sensasi ya. Kok dikit amat ceritanya? makelum kebanyakan iklan dan kuisnya.

Cerita selanjutnya Onur marah-marah pada Shehrazat soal temannya bernama Ikhsan, selengkapnya baca di Shehrazat Episode 90 (31 Oktober 2015)

Baca juga nih:

Atau baca juga postingan lainnya terkait serial drama Turki:
Simak terus kabar seputar dunia hiburan yang sedang hit di Indonesia ya hanya di http://kabarsensasi.blogspot.com ya karena ternyata postingan-postingan admin ini banyak dikopi paste, semoga yang kopi paste lekas diberikan kesembuhan untuk berkarya sendiri tanpa kopas gitu deh.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

Related Posts

Shehrazat Episode 89 (30 Oktober 2015): Waduh Kasihan Banget Nih Ahu!
4/ 5
Oleh

Terimakasih sudah menyimak kabar sensasi diblog ini, bila hendak berkomentar silakan menggunakan nama anda (nama orang), bukan judul blog anda atau judul postingan anda atau semacamnya, (TIDAK MENERIMA KOMENTAR MODUS NYEPAM).