31 Oktober, 2015

Cinta Elif Episode 24 (31 Oktober 2015): Omer Melatih Elif Agar Bisa Menjaga Diri!


Cinta Elif Episode 24 (31 Oktober 2015): Omer Melatih Elif Agar Bisa Menjaga Diri! || Halo pembaca setia blog kabar sensasi, ketemu lagi nih sama admin yang siap berbagi cerita ulang serial Cinta Elif. Pada postingan kali ini sudah masuk ke episode yang ke 24 ya, dimana cerita sebelumnya Elif menerima tawaran Omer untuk bekerjasama mengungkap kasus pencucian uang yang digawangi Metin. Soal hubungan Omer dan Elif juga masih buruk, terus gimana cerita selanjutnya?

Tunggu bentar nih, buat yang ketinggalan cerita ulang sebelumnya silakan baca di Cinta Elif Episode 23 (30 Oktober 2015).

Dan Cinta Elif Episode 24 (31 Oktober 2015) ceritanya adalah Seniornya Omer mendesak agar Omer jujur apakah punya hubungan spesial dengan Elif? Awalnya Omer mengelak, tapi seniornya itu tidak bisa dibohongi. Seniornya meminta agar Omer tidak berhubungan lagi dengan Elif, karena itu bisa berbahaya. Jika Omer tidak mau meninggalkan Elif maka seniornya itu yang akan meninggalkan Omer.

Pinar ditemukan seseorang dalam keadaan sangat buruk.

Levent datang menemui Elif, Levent pura-pura mengundurkan diri dan Elif mencegahnya. Levent beralasan mengundurkan diri karena Omer. Elif pun bilang bahwa hubungannya dengan Omer sudah tak seperti sebelumnya jadi Levent tak perlu kawatir.

Elif menemui Asli di rumah sakit. Elif dengan berat hati mengatakan bahwa ibundanya sudah meninggal karena kecelakaan. Asli sangat sedih mendengar kabar itu.

Metin menemui Tayer, Metin bahas soal Elif tapi yang ada Tayer justru marah besar. Tayer minta agar tidak menghubungi Elif dulu karena bentar lagi kabar Taner meninggal akan sampai ditelinga Elif, Tayer minta agar Elif diberi waktu untuk bersedih atas kematian Taner. Selain itu Tayer memberikan rumah baru untuk Metin agar Nilufer tidak bisa datang lagi menemui Metin. Tayer minta agar Metin menjahui Nilufer karena cintanya itu telah membuat Metin gagal fokus dan belakangan ini selalu kacau saat menjalankan tugasnya.

Levent memutuskan hubungannya dengan Bahar, Levant mulai jatuh cinta beneran pada Elif dan tak lagi cinta pada Bahar.

Ada acara kitanan sodaranya Omer. Ada pesta untuk ponakannya. Omer mulai bertanya-tanya karena belakangan ini tak melihat Husain, Arda pun bilang belakangan ini kakaknya Omer itu tak terlihat bahkan hari ini gak masuk kantor. (Husain sibuk dengan istri mudanya dan berlian-berliannya kali ya?)

Elif datang menemui Omer, Elif seperti ingin berterimakasih karena telah berusaha membantu Elif untuk mengungkap kasus pencucian uang. Elif tanya apakah ada ruang dihati Omer? Omer tidak mau jawab itu, tiba-tiba kakak ipar Omer datang untuk minta Omer membuka acara pesta kitanannya. Elif hanya diam aja dan tak mau ikut gabung, semua mulai menari tapi si Elif masih aja bengong. Hingga akhirnya kakak iparnya Omer maksa Elif untuk ikut menari dan Elif pun ikut menari dengan Omer. Dan sepertinya Omer mulai gagal fokus seolah-olah membayangkan sedang menari dipesta pernikhannya dengan Elif. Musik sudah selesai tapi Omer dan Elif masih asyik menari, Arda bengong melihatnya lalu memberikan pada Omer bahwa musiknya sudah selesai.

Husain datang menemui Omer-Arda-Pelin. Husain mengabarkan bahwa Taner mati bunuh diri. Omer langsung bergegas datang ke TKP tapi Husain semacam mencegahnya. Omer tetap nekat datang ke TKP, minta keterangan teman satu selnya. Arda menemukan surat pernyataan bahwa Taner telah membunuh mertuanya tapi sebenarnya surat itu dipaksa dibuat sebelum Taner dibunuh. Omer bertekat akan meneruskan kasus itu meskai Husain berusaha menutup kasus itu.

Omer menemui Tayer untuk meminta ijin ketemu dengan Pinar. Tayer bilang sudah tak punya hubungan lagi dengan Pinar, Tayer bilang Pinar sudah pergi meninggalkannya beberapa waktu yang lalu.

Elif cuhrat pada Bahar, yah seperti biasa Bahar itu seperti kompor. Bahar bilang pada Elif agar rumahnya dijual saja bla-bla-bla. Saat sedang asyik curhat, tiba-tiba Omer-Arda-Pelin datang mengabarkan bahwa Taner meninggal dunia.

Husain bersenang-senang di rumah istri mudanya. Rumah dengan istri mudanya jauh lebih mewah.

2 hari kemudian...

Omer datang ke kantor baru Elif, Omer memberikan hadiah lukisan seperti kaligrafi untuk ucapan selamat atas kantor baru Elif. Omer ngajak pergi Elif jalan-jalan, Bahar melihat Omer dan mengejek Omer. Levent juga melihat Elif saat pergi bersama Omer dengan tatapan cemburu. Saat dalam mobil Omer sempat protes "Kenapa Levant masih kerja ditempat Elif?". Elif pun bilang Omer salah paham, Omer tetep aja kesal.

Omer menjelaskan pada Elif agar belajar memperhatikan gerak-gerik orang disekitarnya. Omer bilang itu penting agar Elif tidak tertipu dengan orang-orang disekitarnya. Elif bilang itu konyol, lalu tiba-tiba Omer memberikan contoh dimana saat itu didekatnya ada ibu-ibu tua yang nampak baik tapi sebenarnya dia adalah pencopet. Omer menjelaskan bagaimana gerak-gerik saat orang berkata bohong atau punya niat tak baik. Omer semacam melatih Elif agar peka dengan orang-orang sekitarnya. Omer juga mengajari Elif untuk menembak agar bisa menjaga dirinya sendiri, tadinya Elif nolak tapi akhirnya mau juga. Dari jauh seniornya Omer mengawasi apa yang dilakukan Omer dengan Elif.

Lalu apa yang akan terjadi?

Lalu.... Cinta Elif Episode 24 (31 Oktober 2015) stop sampai disini aja ya, ketemu lagi sama admin blog kabar sensasi di postingan berikutnya.

Cerita selanjutnya Omer Elif makin mesra saat latihan menembak, baca aja di Cinta Elif Episode 25 (1 November 2015).

Baca Juga:


Simak terus serial drama Turki kesayangan kamu hanya di blog Kabar Sensasi ya, simpen alamat url-nya sekarang!

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

Related Posts

Cinta Elif Episode 24 (31 Oktober 2015): Omer Melatih Elif Agar Bisa Menjaga Diri!
4/ 5
Oleh

2 comments

2 November 2015 pukul 12.22.00 WIB delete

THANKS CUKUP MEMBANTU SINOPSIISNYA. DI TUNGGU EPISODE SELANJUTNYA

Reply
avatar
2 November 2015 pukul 12.23.00 WIB delete

Teimakasih min Sinopsisnya cukup membantu, di tunggu sepisode selanjutnya

Reply
avatar

Terimakasih sudah menyimak kabar sensasi diblog ini, bila hendak berkomentar silakan menggunakan nama anda (nama orang), bukan judul blog anda atau judul postingan anda atau semacamnya, (TIDAK MENERIMA KOMENTAR MODUS NYEPAM).